Konflik bersenjata antara Hamas, kelompok pejuang Palestina, dan Israel terus berlanjut di Gaza. Israel melakukan serangan balasan yang terus meningkat di wilayah Gaza dan korban terus bertambah. Berikut adalah dinamika perang antara Israel dan Hamas:
1. Keterlibatan Korea Utara:
Bukti baru menunjukkan keterlibatan Korea Utara dalam perang antara Hamas dan Israel. Agen mata-mata Korea Selatan mengatakan bahwa Kim Jong Un telah memberikan dukungan persenjataan kepada militan Palestina. Direktur Badan Intelijen Nasional Korea Selatan, Kim Kyou Hyun, mengungkapkan hal ini dalam sebuah audit yang diadakan pada tanggal 1 November 2023. Intelijen Korea Selatan juga mengatakan bahwa Korea Utara mungkin terlibat dalam perdagangan senjata dengan kelompok militan.
2. Paus Fransiskus menyoroti perdamaian:
Paus Fransiskus menyatakan bahwa solusi dua negara diperlukan untuk Israel dan Palestina. Ia menyebutkan bahwa perang sejati adalah kekalahan. Paus Fransiskus juga mengingatkan tentang Perjanjian Oslo tahun 1993 yang menetapkan otonomi terbatas Palestina. Ia menekankan perlunya pendekatan yang bijaksana dan pengakuan terhadap status khusus Yerusalem.
3. Arab Saudi ikut terlibat:
Milisi Houthi di Yaman menembakkan sejumlah besar drone ke Israel sebagai dukungan terhadap Palestina. Houthi secara resmi menyatakan keterlibatannya dalam konflik ini. Sebelumnya, negara-negara Arab khawatir dengan perang yang dapat mengganggu stabilitas di wilayah mereka. Houthi juga dikaitkan dengan serangan drone pada tanggal 28 Oktober. Iran juga telah mengancam akan ikut terlibat dalam konflik ini.
4. Israel tidak akan menghentikan serangan:
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan bahwa Israel tidak akan melakukan gencatan senjata. Ia menyatakan bahwa perang ini sulit dan berpotensi berlangsung lama. Netanyahu menekankan dukungannya kepada tentara Israel dan meyakinkan bahwa mereka akan menyelesaikan tugas mereka.
5. Menteri Pertahanan Indonesia berkomentar:
Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, mengatakan bahwa perang di Gaza akan berpengaruh pada Indonesia karena mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim. Ia juga menyoroti perang antara Rusia dan Ukraina yang telah mempengaruhi harga bahan bakar dan pupuk. Prabowo berpendapat bahwa perkembangan geopolitik dan geostrategis dunia pasti akan berdampak pada banyak negara, termasuk Indonesia.
6. Pertahanan Hamas di Gaza Utara runtuh:
Pasukan Pertahanan Israel mengklaim bahwa garis pertahanan Hamas di Gaza Utara terus runtuh. Dalam pernyataannya, mereka menyatakan bahwa pasukan Hamas telah mundur ke bagian Selatan Gaza akibat serangan dari Israel. Pasukan Israel mengklaim bahwa mereka lebih unggul dalam setiap konfrontasi.
7. Rumah sakit di Gaza kembali diserang:
Israel kembali menyerang rumah sakit Al Quds di Kota Gaza. Serangan tersebut semakin mendekati area rumah sakit yang menjadi tempat tinggal bagi 14.000 pengungsi. Sebelumnya, rumah sakit ini juga telah menjadi target serangan udara Israel.
8. Jumlah korban terus bertambah:
Jumlah korban tewas di Gaza akibat serangan militer Israel mencapai 9.061 orang, dengan 32.000 orang terluka. Di Tepi Barat, terdapat 132 korban tewas dan 2.000 orang terluka. Sementara itu, Israel melaporkan 1.405 korban tewas dan 5.431 orang terluka.
Perang antara Israel dan Hamas terus berlanjut dengan eskalasi yang semakin meningkat. Korban terus bertambah di kedua belah pihak dan belum ada tanda-tanda bahwa Israel akan menghentikan serangan. Situasi ini juga berpotensi berdampak pada Indonesia, mengingat mayoritas penduduknya adalah muslim.
