portal berita online terbaik di indonesia

PBB Mengeluarkan Ultimatum kepada Israel terkait Kematian Ribuan Anak-Wanita di Gaza

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan peringatan kepada Israel karena serangan darat dan udara Israel ke Gaza pada Jumat malam telah memblokir akses komunikasi di wilayah tersebut. Selain itu, ratusan bangunan dan rumah telah hancur. Banyak warga yang tidak dapat mengetahui keberadaan keluarga dan kerabat mereka.

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengutuk tindakan Israel melalui akun Instagram pribadinya. Menurutnya, kenyataan bahwa dunia internasional telah sepakat untuk gencatan senjata seharusnya menjadi momen untuk tenang sejenak.

“Sayangnya, bukannya berhenti sejenak, saya dikejutkan oleh peningkatan pemboman yang belum pernah terjadi sebelumnya dan dampaknya yang menghancurkan, sehingga melemahkan tujuan kemanusiaan,” kata Guterres dalam akun Instagram pribadinya.

Sebelumnya, 120 negara sepakat untuk Israel dan Hamas melakukan gencatan senjata kemanusiaan. Namun, 14 negara menolak kesepakatan tersebut, termasuk Amerika Serikat dan Israel.

“Saya mengulangi seruan saya yang kuat untuk segera melakukan gencatan senjata kemanusiaan, serta pembebasan sandera tanpa syarat dan pengiriman bantuan kemanusiaan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Gaza, di mana bencana kemanusiaan sedang terjadi di depan mata kita,” tambah Guterres.

Terakhir, Guterres menyatakan bahwa situasi saat ini harus diubah. Menurutnya, akhirnya sejarah akan menilai tindakan kita semua.

“Ini adalah momen yang nyata. Setiap orang harus bertanggung jawab. Sejarah akan menilai kita semua,” tandasnya.

Exit mobile version