Corporate Secretary PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Agustya Hendy Bernadi terpilih sebagai Ketua Umum Forum Humas BUMN (FH BUMN) periode 2023 hingga 2025. Dia terpilih setelah mendapatkan suara terbanyak melalui aplikasi e-voting.
Hendy terpilih dalam Musyawarah Nasional (Munas) Forum Humas BUMN yang diselenggarakan pada Kamis (23/11) di BRILiaN Stadium, Fatmawati, Jakarta. Dia resmi menggantikan Ketua Umum periode sebelumnya, Aestika Oryza Gunarto.
Hendy, yang saat ini menjabat sebagai Corporate Secretary BRI, telah 18 tahun mengabdi untuk BRI. Dia merupakan lulusan Sarjana Ekonomi Pertanian Institute Pertanian Bogor (IPB) dan Magister Management IPB. Hendy juga mengenyam pendidikan sebagai Master of Business Administration (Finance & Management) di University of South Florida.
Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari juga memberikan apresiasi terpilihnya Hendy. Dia mengharapkan FH BUMN dapat menjalankan peran sebagai ujung tombak dalam membangun reputasi dan brand positioning perusahaan dan BUMN, terutama menjelang pesta demokrasi 2024.
Aestika Oryza Gunarto berharap terpilihnya ketua yang baru dapat membangun persepsi baik, dan memberikan value penting baik social value dan economic value secara akurat dengan keterbukaan untuk terus berbenah.
Hendy Bernadi ingin menjadikan FH BUMN sebagai strategic partner Kementerian BUMN dalam membangun citra positif perusahaan BUMN tidak hanya di tingkat domestik namun juga di level global. Dia menekankan peningkatan kapabilitas organisasi FH BUMN dan kompetensi praktisi Humas untuk memberikan kontribusi terhadap perusahaan, masyarakat, dan negara serta memperkokoh kolaborasi dan komunikasi bersama Kementerian BUMN.
Hendy berniat meningkatkan benchmarking praktik kehumasan terbaik dengan perusahaan global, serta step up the game dengan kolaborasi dan sinergi demi mewujudkan local creativity global impact. Dia juga meminta restu dan dukungan kepada semua pihak agar dia bersama seluruh anggota FH BUMN dapat meningkatkan, berkarya lebih, serta melanjutkan apa yang telah dicapai oleh kepengurusan sebelumnya.
