Jakarta, CNBC Indonesia – Organisasi Kemanusiaan Turki yang dikenal sebagai Kizilay atau Bulan Sabit Merah telah mengirimkan bantuan ke Gaza sebanyak 3.000 ton makanan dan obat-obatan. Bantuan tersebut disalurkan melalui kapal yang melewati Mesir.
“Dengan dukungan dan kerja sama dari Bulan Sabit Merah Mesir, bantuan ini akan menjaga harapan warga Palestina menjelang bulan Ramadan,” ujar Duta Besar Turki untuk Kairo, Salih Mutlu Sen, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (7/3/2024).
Kepala Kizilay, Fatma Meric Yilmaz, mengatakan bahwa kapal akan melakukan dua perjalanan ke Mesir untuk mengirimkan bantuan, yang sebagian besar diperoleh melalui sumbangan.
Bantuan tersebut akan diangkut oleh 200 truk ke kota perbatasan Rafah di Gaza, tempat lebih dari satu juta orang menjadi pengungsi. Bantuan tersebut berupa tepung terigu, produk kebersihan, makanan siap saji, ambulans, dan dapur portabel.
“Sumbangan yang kami kumpulkan hampir cukup untuk mengisi kapal kedua,” ujarnya.
Situasi kemanusiaan di Gaza terutama buruk di bagian utara wilayah tersebut, yang sulit terjangkau oleh lembaga bantuan atau media berita. Seluruh wilayah Gaza kekurangan pasokan makanan, dan bantuan yang diterima juga semakin berkurang hingga hampir tidak ada dalam sebulan terakhir.
Beberapa negara seperti Amerika Serikat, Belanda, dan Perancis telah mulai memberikan bantuan ke Gaza melalui jalur udara.
Di akhir artikel tertulis “(mij/mij)”.
