Pada 12 Agustus 2024, Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi tuan rumah sidang kabinet perdana yang menandai momen penting dalam transisi pemerintahan Indonesia. Acara ini tidak hanya rapat biasa, tetapi juga simbol awal perpindahan kekuasaan dari Presiden Joko Widodo kepada presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyatakan bahwa sidang kabinet ini akan membahas perencanaan program pemerintah tahun depan dan evaluasi kinerja selama tahun ini. Selain itu, sidang ini juga menjadi penilaian kesiapan infrastruktur di ibu kota baru. Presiden Jokowi telah memastikan kesiapan sarana dan prasarana di IKN, termasuk listrik, internet, dan air minum.
Sidang kabinet perdana di IKN bertujuan menyiapkan dasar-dasar transisi ke pemerintahan baru dengan lancar. Menteri dari Kabinet Indonesia Maju diundang untuk hadir dalam acara tersebut. Selain itu, ujian kesiapan infrastruktur di IKN juga menjadi fokus sidang kabinet ini.
Plt. Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa fasilitas utama seperti Istana Negara dan Istana Garuda telah siap digunakan. Sidang kabinet ini juga mencerminkan visi masa depan Indonesia dengan harapan bahwa pemindahan ibu kota akan mempercepat pembangunan di luar Jawa dan mengurangi beban Jakarta.
Dengan pelaksanaan sidang kabinet perdana di IKN, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk menjalankan rencana pemindahan ibu kota. Transisi pemerintahan yang mulus dan persiapan infrastruktur yang matang diharapkan akan membentuk fondasi yang kuat bagi pemerintahan baru di ibu kota yang baru.