“Operasi militer di wilayah Kursk Rusia berarti tidak akan ada pembicaraan antara Moskow dan Kyiv sampai Ukraina benar-benar kalah di medan perang,” kata sekutu Presiden Vladimir Putin, Wakil Kepala Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (22/8/2024). (95th Air Assault Brigade/Handout via REUTERS)
Roket ‘Hujan’ Menggempur Rusia dengan kejam – Ukraina Terpukul
Recommendation for You
Di tengah perkembangan teknologi, produk elektronik seperti TV semakin canggih. TV tidak hanya digunakan untuk…
China mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya dan telah menyatakan bahwa mereka berhak menggunakan kekuatan untuk membawa…
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerbitkan peraturan dan insentif untuk menarik minat masyarakat beralih ke kendaraan…
Presiden China Xi Jinping telah mengeluarkan seruan untuk segera dilakukan gencatan senjata di Gaza Palestina….
Jakarta, CNBC Indonesia – Prabowo telah resmi melantik para pembantunya. Namun jika dibandingkan dengan Pemerintahan…