Pemerintah Indonesia melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa program subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) akan mencakup Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Hal ini berarti bahwa UMKM tidak akan menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara langsung. Di sisi lain, mata uang Korea, Won, langsung merosot terhadap Dolar Amerika Serikat setelah Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan status darurat militer pada tanggal 3 November. Penurunan ini membuat nilai Won jatuh ke titik terendahnya sejak Oktober 2022. Untuk informasi lebih lanjut, dapat disimak dalam program Evening Up di CNBC Indonesia.
“Subsidi BBM Ojek Online dan Korsel Darurat Militer”

Read Also
Recommendation for You
Erick Thohir dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, yang menarik perhatian publik…
Timnas Futsal Indonesia akan menghadapi tantangan dari tiga negara Belanda, Latvia, dan Tanzania pada turnamen…
Presiden Prabowo Subianto telah melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti sejumlah menteri di lima…
Olahraga bukan sekadar aktivitas fisik semata. Setiap tetes keringat mencerminkan semangat, disiplin, dan kerja keras…