Berita  

Penemuan dan Wawasan Menjanjikan, AS Skip G-20

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio, mengumumkan bahwa ia tidak akan hadir dalam pertemuan G20 di Afrika Selatan bulan ini. Keputusan ini diambil karena tuduhan yang dilayangkan oleh AS terhadap Afrika Selatan memiliki agenda anti-Amerika. Rubio membuat pengumuman ini setelah Presiden AS Donald Trump mengecam Afrika Selatan atas reformasi lahan yang dilakukan oleh negara tersebut. Afrika Selatan telah disebut melakukan hal-hal buruk, termasuk merampas hak milik pribadi dan menggunakan G20 untuk mempromosikan solidaritas, kesetaraan, dan keberlanjutan.

Rubio menilai bahwa Afrika Selatan tidak memprioritaskan kepentingan nasional Amerika, DEI (keberagaman, kesetaraan, dan inklusi) dan perubahan iklim. Sebelumnya, Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, menolak tuduhan Trump tentang pembebasan tanah di negaranya. Dia bersiap untuk menjelaskan kebijakan reformasi tanah kepada mitra-mitra AS. Ketidakhadiran AS dalam pertemuan G20 dapat memberikan pukulan bagi kelompok negara tersebut, terutama karena AS adalah ekonomi terbesar di dunia. Pertemuan tersebut juga memberikan kesempatan bagi Rubio untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dalam konteks diplomasi terkait perang Ukraina.