Mantan pembalap F1, Jos Verstappen, mengungkapkan bahwa putranya, Max Verstappen, telah mencapai kedewasaan dan pengalaman yang memadai untuk membuat keputusan penting sendiri. Sejak Max pertama kali debut di F1 bersama Red Bull pada usia 17 tahun, Jos telah memberikan bimbingan penting bagi putranya, terutama dalam hal gaya mengemudi yang agresif yang sering dikritik. Namun, belakangan ini, Jos lebih fokus pada balapan reli, dan Max menjadi lebih mandiri dalam karirnya.
Jos Verstappen berencana untuk mengikuti sekitar 20 balapan reli tahun ini, yang berarti ada kemungkinan Max akan jarang bertemu dengan ayahnya dalam perjalanan. Meskipun begitu, Jos masih aktif mendampingi Max dalam perjalanan balapan dan menyadari bahwa putranya sudah bisa mengambil keputusan penting sendiri. Jos menjelaskan bahwa meskipun Max telah dewasa dan berpengalaman, ia masih memberikan masukan jujur kepada putranya tentang kinerjanya.
Dalam wawancara dengan siniar On The RallyCoffee, Jos menyatakan bahwa sebagian besar hidupnya berkisar pada balapan, dan ia selalu menginginkan yang terbaik bagi Max. Meskipun kritik adalah bagian dari perjalanan balapan, Jos tetap menginginkan kesuksesan bagi putranya. Dengan begitu, hubungan antara Jos dan Max berubah seiring dengan perkembangan karir Max dalam dunia balap.
