Jalan Batu Tulis di Bogor Ambles, Penyebabnya Disebut karena Curah Hujan Tinggi
Longsor yang melanda jalan Saleh Danasasmita di Batu Tulis Bogor minggu lalu menutup akses jalan sehingga akses alternatif Bogor Kota-Ciawi juga lumpuh. Menurut Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, amblesnya jalan Batu Tulis tersebut disebabkan oleh curah hujan yang lebat. Meskipun jalan Batu Tulis bukan jalan nasional, survei dilakukan setelah kejadian tersebut.
Secara struktur, segmen 1 dalam kondisi baik sementara segmen 3 mengalami kerusakan, termasuk dinding penahan tanah yang patah karena amblesan lereng. Keadaan ini diyakini dipicu oleh adanya mata air di bawah badan jalan dan cuaca hujan yang ekstrim. Diana menjelaskan bahwa penanganan dilakukan untuk mengatasi kerusakan di segmen 3 dengan memasang cerucuk di atas dinding penahan tanah yang rusak.
Untuk penanganan sementara, rencananya akan dipasang jembatan bailey terlebih dahulu dan dinding penahan tanah yang roboh akan diperbaiki dengan cerucuk kayu dolken. Proses penanganan ini membutuhkan waktu 1-2 bulan untuk studi dan perencanaan yang teliti. Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat juga terlibat dalam pemeliharaan jalan di lokasi kejadian.
Wali Kota Bogor Rachim menyebut bahwa terdapat tiga mata air di bawah lokasi jalan yang perlu dikaji lebih lanjut. Diperlukan penanganan yang tepat untuk menormalkan fungsi jalan tersebut. Hal ini juga ditujukan untuk menghindari bencana di masa depan karena kondisi tanah yang labil. Upaya pemecahan yang permanen dinilai penting untuk keberlangsungan jangka panjang.