Lebaran Idul Fitri adalah momen yang sangat dinanti oleh umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Selain sebagai ajang spiritual setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh, Lebaran juga merupakan waktu untuk mempererat tali silaturahmi dan membangun kebersamaan. Tradisi unik Lebaran di Indonesia telah berlangsung turun-temurun, dan beberapa hal yang biasa dilakukan saat Lebaran di Tanah Air antara lain mudik, shalat Idul Fitri, silaturahmi dan Halal Bihalal, makan hidangan khas Lebaran, ziarah kubur, takbiran, berbagi THR dan angpao Lebaran, serta foto bersama keluarga.
Mudik menjadi momen istimewa di mana jutaan orang melakukan perjalanan kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga besar. Shalat Idul Fitri dilaksanakan di pagi hari sebagai simbol kemenangan setelah puasa Ramadan, diikuti dengan tradisi bersalaman dan saling memaafkan. Silaturahmi dan Halal Bihalal menjadi wadah untuk mempererat hubungan antar sesama, sementara hidangan khas Lebaran seperti ketupat, opor ayam, rendang, sambal goreng hati, dan aneka kue kering menjadi sajian utama dalam momen berkumpul bersama keluarga.
Selain itu, ziarah kubur menjadi waktu untuk mengenang arwah keluarga yang telah berpulang, sementara takbiran di malam menjelang Idul Fitri memberikan nuansa meriah dan penuh syukur. Berbagi THR dan angpao Lebaran juga menjadi kebahagiaan tersendiri, serta momen foto bersama keluarga yang tak terlupakan. Lebaran bukan hanya perayaan keagamaan, tapi juga waktu untuk mempererat hubungan antar keluarga dan komunitas.
Dengan adanya berbagai tradisi seperti mudik, shalat Idul Fitri, Halal Bihalal, makan hidangan khas Lebaran, hingga berbagi kebahagiaan dengan THR, Lebaran semakin menjadi momen istimewa bagi masyarakat Indonesia. Setiap tahun, Lebaran selalu dinanti dan dirayakan dengan penuh kebahagiaan di seluruh penjuru negeri. Arti Lebaran tidak hanya sebatas perayaan, tetapi juga sebagai waktu untuk saling memaafkan dan memperkuat hubungan kekeluargaan serta persaudaraan.
