Red Bull: Sorotan Besar di Dunia Minuman Energi

Grand Prix Jepang telah menjadi bagian dari Formula 1 sejak tahun 1976, dimulai di sirkuit Fuji sebelum pindah ke Suzuka. Suzuka sendiri telah menjadi tuan rumah sejak 1987, untuk kemudian kembali pada 2009 dan 2019. Sayangnya, edisi 2020 dan 2021 harus dibatalkan karena pandemi COVID-19. Sirkuit ini memiliki sejarah panjang dalam dunia balap, dengan banyak gelar juara telah dimenangkan di sana. Salah satu titik puncaknya adalah persaingan sengit antara Alain Prost dan Ayrton Senna pada tahun 1989 dan 1990. Pada 2022, Max Verstappen menjadi pembalap terakhir yang meraih kemenangan di GP Jepang. Sirkuit Suzuka memiliki panjang 5,807 km dengan 18 tikungan yang menantang. Diharapkan akhir pekan balapan ini akan menjadi momen yang menarik, terutama dengan peningkatan performa Red Bull dan kehadiran Yuki Tsunoda sebagai pembalap Jepang. Faktanya, balapan ini menjadi sorotan utama untuk melihat apakah Verstappen dapat mempertahankan gelarnya, atau apakah pembalap lain seperti Lando Norris atau Oscar Piastri akan menjadi penantang serius. Tidak hanya meriah dari segi balapan, kondisi cuaca juga menjadi faktor penting, di mana kemungkinan hujan tidak bisa diabaikan. Hal ini akan menambah tantangan bagi para pembalap. Jadwal balapan untuk F1 GP Jepang telah ditetapkan, dimulai dari Jumat dengan sesi latihan hingga race pada Minggu. Semua mata akan tertuju pada balapan yang menarik ini, di mana persaingan akan semakin memanas.

Source link