Tips Menambah Impor Minyak-LPG ke AS

Pemerintah Indonesia diharapkan mempertimbangkan beberapa faktor sebelum menambah impor minyak dan gas LPG dari Amerika Serikat. Gubernur Indonesia untuk OPEC, Widhyawan, menyoroti pentingnya memperhatikan biaya transportasi agar lebih efisien. Menurutnya, harga minyak dunia cenderung sama di berbagai negara, sehingga Indonesia bisa mempertimbangkan impor minyak dari negara lain dengan biaya transportasi lebih murah.

Sebaliknya, Widhyawan menunjukkan bahwa harga gas, termasuk LNG dan LPG, lebih murah di AS. Hal ini memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi Indonesia jika memperbesar impor gas dari AS, karena harga dasarnya dianggap lebih kompetitif. Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, juga menekankan aspek ekonomi sebagai pertimbangan utama dalam penambahan impor minyak mentah dan LPG dari AS.

Meskipun biaya transportasi dari AS lebih tinggi dibandingkan Timur Tengah, harga LPG dari AS tetap bersaing. Rencana peningkatan volume impor tidak akan menghentikan impor dari negara lain, tetapi volume pembelian LPG dari negara lain mungkin akan dikurangi. Pemerintah tetap akan berusaha untuk mempertahankan keterjangkauan harga serta keekonomian dalam rencana impor minyak dan gas ke depan.

Source link