Panjat tebing menarik minat banyak orang, baik yang menginginkan tantangan fisik maupun mental. Namun, ada perbedaan signifikan antara panjat tebing luar ruangan dan dalam ruangan. Panjat tebing luar ruangan menawarkan tantangan lebih besar karena dilakukan di alam bebas dengan kondisi cuaca yang berubah-ubah. Aktivitas ini memerlukan keterampilan memecahkan masalah dan adaptasi terhadap medan yang dinamis. Beberapa gaya panjat tebing luar ruangan meliputi panjat tebing dengan tali, tradisional, solo bebas, dan multi-nada.
Di sisi lain, panjat tebing dalam ruangan dilakukan di dinding vertical buatan dengan permukaan yang mirip dengan alam. Lingkungan yang terkendali, rute yang aman, dan perlengkapan yang disediakan membuatnya menjadi pilihan ideal bagi pemula. Gaya panjat tebing dalam ruangan meliputi top-roping dan bouldering. Perbedaan antara keduanya terletak pada teknik memanjat, perlengkapan yang digunakan, pendaratan, pengaruh cuaca, dan karakteristik tebing.
Sebelum mencoba panjat tebing di alam terbuka, banyak orang memilih untuk mulai dari dalam ruangan agar bisa berlatih dengan aman dan nyaman. Panjat tebing luar ruangan membutuhkan keahlian dan ketahanan mental yang lebih tinggi, sedangkan panjat tebing dalam ruangan fokus pada teknik dasar dan pemahaman yang baik. Meskipun demikian, kedua jenis panjat tebing memberikan pengalaman yang luar biasa dan memberikan tantangan yang bisa dipecahkan oleh para pendaki dengan kekuatan fisik dan mental yang matang.