Sauber, tim Formula 1 asal Swiss, saat ini menduduki peringkat terakhir dalam klasemen konstruktor setelah meraih enam poin pada F1 GP Australia. Dengan kekosongan untuk Nico Hulkenberg dan Gabriel Bortoleto, setidaknya hingga Monako, tim ini memiliki ambisi jangka pendek untuk naik ke posisi 10 besar dan meraih poin secara teratur. Sauber merayakan GP ke-600 di Imola dengan nama-nama yang berbeda sejak debutnya pada 1993, dan memasuki masa depan yang cukup menjanjikan. Mattia Binotto, CEO tim Audi F1, telah menerima tantangan untuk mengubah tim pelanggan ini menjadi konstruktor yang akan mewakili jenama empat cincin dan menang di berbagai ajang balapan. Dengan fokus pada pengembangan teknologi bahan bakar yang berkelanjutan dan mesin yang canggih, Audi berencana untuk memperkenalkan solusi inovatif dalam tim F1 mereka. Menjadi bagian dari tim Sauber (Audi) memberikan tantangan yang menarik bagi Binotto dan timnya, dengan harapan untuk meraih kesuksesan dan menulis sejarah baru di dunia Formula 1.
Audi Berencana Membentuk Tim F1 yang Berbeda dari yang Lain

Read Also
Recommendation for You
Pandangan Alex Rins tentang kecepatan luar biasa Fabio Quartararo di MotoGP 2025 menunjukkan bahwa Quartararo…
Esteban Ocon dicoret dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas-nya tidak…
Grand Prix Azerbaijan menjadi saksikan pole position yang dramatis yang berhasil diraih oleh Max Verstappen,…
Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan antara Mohammed Ben Sulayem dan…
Lewis Hamilton mencatat bahwa hasil FP2 Grand Prix Azerbaijan terkait dengan perubahan pada set-up pengereman,…