Pada tahun 2027, minat dari para pabrikan dan tuner terhadap peraturan teknis Kejuaraan Reli Dunia (WRC) semakin meningkat. Peraturan baru ini, dengan batasan biaya sekitar 6,6 miliar rupiah, akan memungkinkan mobil-mobil untuk memberikan performa yang serupa dengan Rally1 namun menggunakan sasis rangka ruang angkasa dan komponen Rally2. Regulasi bodywork yang dipermudah oleh FIA memberikan kebebasan dalam desain, mulai dari sedan hingga hatchback dan crossover. Sejak pengumuman peraturan tersebut pada Desember tahun lalu, FIA mengungkapkan bahwa setidaknya dua tuner sedang mengerjakan proyek baru. Beberapa pabrikan juga diprediksi akan meramaikan WRC mulai tahun 2027, meskipun mereka belum secara resmi mengonfirmasi rencana mereka. Hyundai, Toyota, dan M-Sport-Ford masih meninjau kemungkinan terlibat, sementara FIA sedang mempertimbangkan fleksibilitas pada mesin yang memenuhi syarat untuk periode tersebut. Roll cage juga diharapkan segera difinalisasi dalam dua bulan ke depan.
Regulasi WRC 2027: Daya Tarik Baru Bagi Pabrikan

Read Also
Recommendation for You

Esteban Ocon dicoret dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas-nya tidak…

Grand Prix Azerbaijan menjadi saksikan pole position yang dramatis yang berhasil diraih oleh Max Verstappen,…

Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan antara Mohammed Ben Sulayem dan…

Lewis Hamilton mencatat bahwa hasil FP2 Grand Prix Azerbaijan terkait dengan perubahan pada set-up pengereman,…

Tim MotoGP BK8 Gresini Racing telah secara resmi mengonfirmasi kesepakatan antara Ducati untuk pembalap Alex…