Jorge Martin, pembalap asal Spanyol, menutup musim MotoGP 2024 dengan naik podium (ke-3) di GP Solidario de Barcelona. Namun, setelah itu, ia mengalami delapan bulan tanpa melihat bendera finis, menghadapi perpindahan tim dari Pramac-Ducati ke Aprilia dan tiga cedera serius yang menyebabkan absennya selama 245 hari. Meskipun begitu, setelah pulih secara fisik dan mental, Martin kembali merasakan kegembiraan saat menyelesaikan akhir pekan di Brno tanpa hambatan.
Dalam wawancara setelah GP Ceko, Martin mengungkapkan betapa menegangkannya situasi yang dialaminya, tetapi ia mencoba melupakan masalah tersebut dan fokus untuk membangun tim bersama Aprilia. CEO Aprilia, Massimo Rivola, yakin bahwa Martin akan naik podium hanya dalam dua atau tiga balapan, dengan potensi meraih kemenangan pada tahun 2025.
Martin sendiri tidak menetapkan target tertentu namun optimis untuk mendapatkan podium dalam beberapa balapan berikutnya. Ia menemukan peningkatan signifikan dalam performa motornya di Brno dan yakin dapat bersaing untuk meraih kemenangan. Dengan sikap yang tidak terlalu terbebani oleh target, Martin siap menghadapi sisa musim ini dan menatap tahun 2026 dengan optimisme.