Ribuan orang memadati jembatan di Sydney untuk menuntut akhir perang di Gaza. Massa yang terdiri dari orang-orang yang bersatu untuk menyuarakan ketidaksetujuan terhadap kekerasan yang terjadi di wilayah tersebut. Salah satu peserta, Doug, mengatakan bahwa sudah waktunya untuk mengakhiri kejahatan yang terjadi. Mereka, termasuk pendiri WikiLeaks, Julian Assange, menyuarakan keinginan untuk menghentikan pertikaian yang berkepanjangan melalui suara mereka yang bersatu. Melalui aksi ini, mereka menunjukkan kepada dunia betapa pentingnya bersatu demi menyelesaikan konflik yang terjadi di Gaza.
Protes Massal di Jembatan Sydney: Tuntut Akhiri Perang Gaza!

Read Also
Recommendation for You

Presiden Prabowo Subianto secara resmi menetapkan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan…

Potret Bandara-Bandara Eropa Lumpuh Terkena Serangan Siber Pada tanggal 21 September 2025, bandara-bandara di Eropa…

Menko Airlangga Hartarto Yudhoyono (AHY) menyebut bahwa bonus demografi, posisi strategis di kawasan Indo-Pasifik, dan…

Protein merupakan nutrisi penting bagi kesehatan tubuh dan salah satu sumbernya adalah daging ayam broiler….

Dalam pemungutan suara di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dikenal sebagai Deklarasi New York,…