Berita  

Putin Bombar Ukraina: Pasca Pertemuan dengan Trump, NATO Kerahkan Jet Tempur

NATO segera mengirimkan jet tempur, termasuk yang berasal dari Polandia dan Swedia, sebagai respons terhadap serangan rudal besar-besaran yang dilancarkan oleh Rusia terhadap Ukraina pada Senin malam. Sejumlah korban tewas dan terluka dilaporkan akibat serangan tersebut, termasuk dua anak-anak.

Polandia mengaktifkan semua prosedur yang diperlukan untuk memastikan keamanan wilayah udaranya setelah serangan. Sementara itu, Angkatan Udara Swedia juga ikut berpartisipasi dengan menurunkan jet tempur Gripen yang ditempatkan di Polandia untuk patroli udara. Serangan udara dari Rusia terjadi dalam jumlah besar dengan berbagai jenis rudal yang diluncurkan, namun Ukraina juga berhasil menembak jatuh sebagian besar drone dan rudal yang diluncurkan.

Beberapa wilayah di Ukraina mengalami kerusakan dan korban, seperti di Chernihiv dan Kharkiv. Wali Kota Kremenchuk mengecam tindakan Rusia dan menyoroti ketidakstabilan keadaan akibat serangan ini. Serangan tersebut terjadi hanya beberapa jam setelah pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Ukraina dan pemimpin Eropa di Gedung Putih. Trump mengungkapkan upaya untuk mengatur pertemuan antara Putin dan Zelensky.

Meskipun situasi ini mengkhawatirkan, militer Polandia menegaskan bahwa tidak ada pelanggaran wilayah udara negaranya dan operasi udara dihentikan setelah ancaman berkurang. Keselamatan dan keamanan wilayah tetap menjadi prioritas utama dalam menjaga stabilitas regional.

Source link

Exit mobile version