Saya Berkomitmen untuk Memprioritaskan Diri Sendiri Tahun Ini

Tahun ini, Jose Antonio Rueda telah menunjukkan performa luar biasa di ajang Moto3 dengan 7 kemenangan, 9 podium, dan 4 pole position dalam 14 balapan. Dengan total 250 poin, ia memimpin klasemen sementara dengan selisih poin yang cukup besar dari pesaing terdekatnya. Meskipun mengalami sedikit penurunan hasil dalam dua balapan terakhir, Rueda tetap bertekad untuk meraih gelar juara dunia pertamanya. Dalam wawancara dengan Motorsport.com, pembalap Red Bull KTM Ajo ini mengevaluasi musimnya dan berbagi pandangannya tentang tantangan yang dihadapi, termasuk kontroversi agresivitas yang terkait dengan pembalap lain, David Munoz.

Dalam persiapan menuju kejuaraan berikutnya, Rueda menghadapi tantangan untuk tampil konsisten di sirkuit-sirkuit yang kurang dikenal selama tur Asia. Dengan pengalaman dan kemampuan manajemennya, ia optimis dapat menghadapi tantangan ini dengan baik. Meskipun hampir pasti akan naik ke kelas Moto2 tahun depan, Rueda memilih untuk tetap fokus pada saat ini dan memaksimalkan hasil di Moto3.

Salah satu isu utama dalam Moto3 musim ini adalah tingkat agresivitas yang dituduhkan kepada beberapa pembalap, termasuk David Munoz. Rueda berpendapat bahwa situasi menjadi sulit di lap terakhir yang kerap kali gila dalam atmosfer balapan Moto3 yang sangat ketat dan agresif. Meskipun demikian, ia menekankan pentingnya menilai setiap situasi secara individual untuk menghindari kemungkinan kesalahan yang fatal.

Dengan sisa balapan yang menarik di depan, Rueda tetap fokus pada kinerja terbaiknya dan berusaha untuk meraih kemenangan di setiap kesempatan. Dengan sikap yang tenang dan fokus yang dimiliki Rueda, ia diyakini mampu menghadapi tantangan terberat di sirkuit-sirkuit Asia dan mempertahankan posisi terdepan dalam perburuan gelar juara dunia di Moto3.

Source link

Exit mobile version