DS Automobiles merupakan tim yang selalu menarik perhatian para pembalap terbaik di Formula E. Dengan pengalaman yang diutamakan, tim ini telah menarik para pembalap ternama seperti Jose Maria Lopez, Andre Lotterer, Stoffel Vandoorne, Antonio Felix Da Costa, dan Jean-Eric Vergne. Taylor Barnard, yang masih termasuk dalam kategori pembalap baru, menunjukkan potensi serta kekuatan yang luar biasa, sehingga telah menjadi sorotan DS Automobiles dan Penske Autosport.
Dalam sejarah singkatnya di Formula E, Barnard berhasil memecahkan beberapa rekor yang mengesankan. Dia menjadi pembalap termuda yang memulai balapan di E-Prix, serta pembalap termuda yang meraih poin. Keberhasilannya ini membuat Barnard mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan tim McLaren. Dia juga menjadi pembalap termuda yang naik podium di Sao Paulo dan meraih pole position di Berlin, sehingga menarik perhatian DS Penske.
Bergabung dengan DS Penske pada musim 2024-2025, Barnard dan rekan setimnya, Maximilian Guenther, membentuk duo yang sangat menjanjikan. Guenther sendiri telah mengukir prestasi sebagai pembalap Formula E termuda pada debutnya dan membuktikan kualitasnya dengan meraih kemenangan. Dengan kombinasi antara pengalaman dan keberanian, DS Penske menjadi salah satu tim teratas di Formula E.
Perlu dicatat bahwa kemitraan antara Jean-Eric Vergne dan DS Automobiles telah berakhir setelah delapan musim yang sukses. Meskipun begitu, tim ini tetap optimis dengan kehadiran Barnard dan Guenther sebagai penerus yang handal. Dengan potensi yang dimiliki oleh kedua pembalap muda ini, DS Penske siap menghadapi musim ke-12 Formula E dengan optimisme dan ambisi yang tinggi.
