Presiden Prabowo Subianto telah melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dalam sisa masa jabatannya hingga 2024-2029. Pada Rabu (17/9/2025), sejumlah pejabat baru dilantik di Istana Negara, Jakarta, termasuk Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Farida Farichah sebagai Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop), dan Sara Sadiqah sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Menurut Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Anggawira, reshuffle kabinet ini bertujuan untuk memperkuat kinerja pemerintahan, menghadapi tantangan ekonomi global dan domestik.
Anggawira menyatakan bahwa harapan dari dunia usaha terhadap pejabat-pejabat baru yang dilantik adalah fokus pada penciptaan lapangan kerja berkualitas, pemberdayaan UMKM, serta perbaikan ekosistem belanja pemerintah agar lebih transparan, efisien, dan mendukung pelaku usaha lokal. Para pejabat baru, terutama di bidang ketenagakerjaan dan koperasi, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif pada perekonomian Indonesia.
Di sisi lain, Presiden Prabowo juga melantik sejumlah pejabat untuk posisi menteri dan wakil menteri lainnya. Dari Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan hingga Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat serta Reformasi Kepolisian. Sebelum pelantikan, Deputi Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara membacakan keputusan presiden terkait pemberhentian sejumlah pejabat sebelumnya.
Reshuffle kabinet ini diharapkan dapat membawa energi baru dalam birokrasi pemerintah, serta memberikan dorongan positif bagi dunia usaha, terutama dalam menciptakan lapangan kerja baru, mengembangkan UMKM, dan meningkatkan efisiensi serta transparansi dalam ekosistem belanja pemerintah. Semua tindakan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkuat kinerja pemerintahan di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi.