Franco Morbidelli, rekrutan baru dari tim VR46, menunjukkan performa terbaiknya di hari kedua tes MotoGP di Sepang. Dia berhasil melampaui pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, dengan mencatatkan waktu terbaik 1 menit 57,210 detik. Hal ini membuat Morbidelli naik ke posisi teratas dalam peringkat hanya dalam satu jam setelah sesi dimulai. Waktu terbaiknya ini 0,3 detik lebih cepat dari Quartararo, yang cukup untuk mengamankan posisi di barisan depan dalam Grand Prix Malaysia tahun lalu.
Saat sebagian besar pembalap beralih ke lintasan panjang karena peningkatan temperatur di Malaysia, Morbidelli tetap konsisten dan menjadi yang tercepat pada pukul 18.00. Quartararo, juara MotoGP 2021, juga tampil kuat dengan menduduki posisi kedua, hanya terpaut 0,1 detik dari Morbidelli. Alex Marquez dan Fermin Aldeguer dari tim Gresini juga menunjukkan performa yang baik di urutan ketiga dan keempat, dengan Aldeguer menjadi pembalap tercepat dari tiga rookie.
Meskipun kondisi cuaca sedikit memengaruhi peningkatan waktu pembalap di sesi sore, Francesco Bagnaia dari tim Ducati berhasil naik ke posisi kelima dengan torehan waktu 1 menit 57,652 detik. Joan Mir dari Honda, Pedro Acosta dari KTM, dan Miguel Olivera dari tim Pramac Yamaha masing-masing menempati posisi keenam, ketujuh, dan kedelapan dalam tes hari kedua ini.
Marco Bezzecchi dari tim Aprilia berhasil menembus batas waktu 1:58 dan berada di urutan kesembilan, sementara Jack Miller menutup hari dengan baik untuk Pramac dan Yamaha di posisi ke-10. Di sisi lain, juara MotoGP enam kali Marc Marquez mengalami hari kurang baik dengan finis di urutan ke-14. Jorge Martin, Raul Fernandez, dan Fabio di Giannantonio absen di hari kedua untuk menjalani operasi, sehingga tim Aprilia dan Ducati memanggil pembalap penguji mereka, Lorenzo Savadori dan Michele Pirro, untuk membantu pengembangan motor baru.
Hasil lengkap tes pramusim MotoGP Sepang hari kedua menunjukkan Morbidelli sebagai yang tercepat, diikuti oleh Quartararo, Marquez, dan pembalap lain yang berhasil menunjukkan performa terbaik mereka. Ajang ini menjadi ajang pembuktian bagi para pembalap sebelum memulai musim balapan yang sebenarnya.
