portal berita online terbaik di indonesia

PLN Mengungkap Alasan Matinya Listrik dan Penghentian Operasional LRT Jabodebek

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN memberikan tanggapannya terkait mogoknya kereta LRT Jabodebek Cibubur Line – Dukuh Atas pada Rabu (1/11/2023) pukul 08.23 WIB. Kejadian ini terjadi karena kereta LRT Jabodebek tiba-tiba mogok selama 3 menit di depan gedung Menara Saidah akibat tidak adanya suplai listrik.

Manager UP3 Lenteng Agung PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Hendar Prisnadianta, menyatakan bahwa PLN memastikan pasokan listrik ke LRT Jabodebek dalam kondisi normal saat kejadian tersebut. PLN juga siap membantu pemulihan listrik di sisi LRT Jabodebek jika dibutuhkan.

Hendar mengatakan bahwa suplai listrik PLN untuk operasional maupun stasiun kereta LRT Jabodebek normal tanpa adanya gangguan. PLN juga telah berkoordinasi dengan pihak LRT terkait gangguan listrik di sisi LRT dan siap membantu jika diperlukan.

Sebelumnya, berdasarkan laporan warga yang viral di media sosial, kereta LRT Jabodebek Cibubur Line – Dukuh Atas berhenti di depan gedung Menara Saidah pada pukul 08.23 WIB. Sebelum berhenti, terdengar suara seperti terkena sesuatu di rel, kemudian lampu dan AC mati, sehingga kereta berhenti secara perlahan di depan Menara Saidah.

Manager Public Relations LRT Jabodebek, Kuswardoyo, mengonfirmasi laporan tersebut. Ia menyatakan bahwa pada pagi hari tersebut, kereta LRT Jabodebek memang berhenti karena terjadi power trip atau putusnya arus listrik ke kereta. Namun, setelah 3 menit, kereta berhasil diaktifkan kembali dan melanjutkan perjalanan.

Ini adalah tulisan ulang artikel tersebut dalam bahasa Indonesia.