Menko Polhukam Hadi Tjahjanto dan Sri Sultan Hamengku Buwono X melakukan pertemuan tertutup di kediaman Sultan di Kraton Kilen, Keraton Jogja pada hari Jumat malam (23/2/2024). Pertemuan tersebut berlangsung sekitar 1 jam 40 menit. Pertemuan ini menjadi sorotan karena pertama kalinya setelah Hadi menjadi Menko Polhukam dan di tengah kabar rencana pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri.
“Kami hanya datang untuk silaturahmi dan itu seperti biasa yang saya lakukan tadi, saya selalu sowan ke Ngarsa Dalem,” kata Hadi usai pertemuan. “Seperti biasa saya waktu jadi Panglima juga beberapa kali bertemu dengan Ngarsa Dalem dan jadi Menteri ATR/BPN juga paling sering ketemu Ngarsa Dalem,” tambah Hadi.
Dia menampik saat ditanya apakah pertemuan tersebut membahas rencana pertemuan Jokowi dan Megawati. “Ya nggak dibahas lah. Saya hanya ngomong biasa saja sesuai dengan tugas saya menjaga stabilitas keamanan dan kondisi seperti inilah yang harus kita jaga supaya rakyat juga tenang dan itu bagian dari tugas yang harus saya jaga, yang lain nggak ada,” cetusnya. “Kami juga menyinggung terkait pasca-Pemilu ini sangat baik dan kondusif sehingga situasi yang seperti ini tentunya kita berhasil jaga dan pertahankan,” kata Hadi.
Sebelumnya, Connie Rahakundini Bakrie menyebut, Raja Keraton Yogyakarta itu diminta melobi pertemuan antara Jokowi dan Megawati. Sultan menyebut saat ini dirinya masih menunggu arahan selanjutnya dari Jokowi perihal rencana pertemuan kepala negara dengan Presiden RI ke-5 itu. Jokowi sendiri telah merespons kabar yang menyebutkan permintaan bertemu dengan Megawati melalui Sultan. “Yang namanya silaturahmi dengan semua tokoh-tokoh bangsa sangat baik. Untuk negara ini sangat baik,” kata Jokowi.
Selengkapnya baca di [di sini](https://www.detik.com/jogja/berita/d-7209014/menko-polhukam-hadi-sowan-sultan-bahas-rencana-pertemuan-jokowi-megawati).