Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian harga pada 1 April 2024 yang masih berlaku hingga hari ini, Sabtu 19 April 2025. Dalam penyesuaian harga itu, beberapa perusahaan seperti Shell Indonesia, BP-AKR, dan Vivo Energy Indonesia melakukan perubahan harga. Namun, PT Pertamina memutuskan untuk tidak mengubah harga BBM non-subsidi per 1 April 2024.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak menaikkan harga BBM pada bulan April ini didasarkan pada beberapa aspek, termasuk Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022. Saat ini, harga Pertamina seperti Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex berada pada kisaran harga tertentu untuk wilayah Jawa dan wilayah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5%.
Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk memberikan harga BBM yang terbaik melalui Availability, Accessibility, Affordability, Acceptability, dan Sustainability bagi masyarakat hingga pelosok negeri, bukan hanya di kota besar. Di sisi lain, SPBU swasta seperti Shell, BP-AKR, dan Vivo Energy Indonesia juga melakukan penyesuaian harga terhadap produk BBM-nya dengan harga tertentu mulai 1 April 2024.
Ini menunjukkan bahwa harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR, dan Vivo pada 19 April 2025 telah mengalami penyesuaian. Sebagai contoh, harga BBM Shell V-Power, V-Power Diesel, Shell V-Power Nitro+, dan Shell Super (RON 92) dari Shell telah mengalami perubahan harga, begitupun dengan produk BBM dari BP-AKR dan Vivo Energy Indonesia. Demikianlah informasi terkini mengenai harga BBM di SPBU di seluruh Indonesia yang berlaku per 1 April 2025.