Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah menunjuk Hussein al-Sheikh, orang kepercayaannya, sebagai Wakil dan calon penggantinya di Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Langkah ini diambil untuk meredakan keraguan dunia internasional terhadap kepemimpinan di Palestina. Dalam pengumuman resminya, PLO menyampaikan penunjukan tersebut. Abbas telah memimpin PLO dan Otoritas Palestina sejak 2004 setelah kematian Yasser Arafat, meskipun menolak reformasi internal termasuk menunjuk pengganti.
Hussein al-Sheikh, yang merupakan veteran Fatah, faksi utama PLO yang dipimpin oleh Abbas, lahir pada tahun 1960. Dia dianggap sebagai seorang pragmatis dengan hubungan yang dekat dengan Israel. Penunjukan Sheikh sebagai Wakil Presiden PLO disetujui oleh komite eksekutif organisasi tersebut.
Reformasi PA, yang mengelola otonomi terbatas di Tepi Barat yang diduduki Israel, menjadi prioritas bagi Amerika Serikat dan monarki Teluk. Mereka berharap PA dapat memainkan peran penting dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina yang semakin meningkat, terutama setelah perang di Gaza antara Hamas dan Israel.
Penerus Presiden Palestina Abbas: Siapa Sosoknya?
