Penyakit jantung masih merupakan penyebab utama kematian di dunia, termasuk di Indonesia. Deteksi dini gejala awal sangat penting untuk mencegah komplikasi serius yang berujung pada kematian. Memperhatikan ciri atau tanda-tanda penyakit jantung yang sering muncul sebelum kondisi memburuk dapat meningkatkan peluang penyembuhan. Beberapa gejala awal penyakit jantung yang tidak boleh diabaikan antara lain nyeri atau tekanan di dada, sesak napas, kelelahan ekstrem, palpitasi atau jantung berdebar, pembengkakan kaki, pergelangan, atau perut, serta mual, mual ringan, atau gangguan pencernaan. Gejala lain yang perlu diwaspadai meliputi pusing, pingsan, atau lemas mendadak, keringat dingin tanpa sebab, nyeri menjalar ke lengan, rahang, leher, punggung, batuk persisten atau mengi, serta sleep apnea. Beberapa serangan jantung dapat terjadi tanpa nyeri dada yang kuat, dengan gejala seperti kelelahan mendadak, mual ringan, sesak napas, pusing, kecemasan, atau keringat dingin. Untuk mencegah penyakit jantung, sangat penting untuk memperbaiki gaya hidup dengan mengonsumsi makanan sehat, berolahraga rutin, mengelola stres, menghentikan kebiasaan merokok, serta mengontrol berat badan dan tekanan darah. Tindakan preventif, pemeriksaan rutin, dan perubahan gaya hidup sehat dapat membantu menyelamatkan nyawa. Jadi, tidak ada yang terkecuali dari risiko penyakit jantung, oleh karena itu, kenali gejala awal dan pastikan untuk menjalani pemeriksaan rutin.
Deteksi Dini Penyakit Jantung: 11 Gejala yang Penting

Read Also
Recommendation for You

Pernahkah Anda mendengar tentang penyakit usus buntu atau radang usus buntu (apendisitis)? Penyakit ini sering…

Penyakit usus buntu (apendisitis) adalah kondisi sering yang memerlukan penanganan medis segera, biasanya dengan tindakan…

Berat badan yang terus naik meskipun telah menjalani diet dan rutin berolahraga dapat menimbulkan kebingungan…