Berita  

Tarif Trump Guncang Industri Otomotif Inggris: Terburuk Sejak 1949

Industri otomotif Inggris mengalami penurunan yang signifikan akibat dari kebijakan tarif yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Data terbaru dari Society of Motor Manufacturers and Traders (SMMT) Inggris menunjukkan bahwa produksi kendaraan di Inggris turun hingga 32,8% pada bulan terakhir, mencapai level terendah sejak tahun 1949. Faktor-faktor seperti pergantian model, restrukturisasi, dan dampak tarif yang diberlakukan menjadi penyebab utama dari penurunan produksi yang dramatis ini.

Salah satu langkah yang diambil oleh Trump adalah menerapkan tarif sebesar 25% untuk mobil dan suku cadang mobil yang diimpor ke AS. Meskipun kemudian dilakukan pengurangan tarif menjadi 10% untuk mobil-mobil Inggris yang diimpor setiap tahun, namun dampak dari kebijakan ini tetap terasa oleh industri otomotif Inggris. Meskipun begitu, adanya kesepakatan perdagangan yang dikonfirmasi dengan pasar-pasar penting seperti AS dan perkembangan hubungan yang lebih positif dengan Uni Eropa memberikan sedikit optimisme untuk pemulihan di masa depan.

Industri otomotif diakui sebagai bagian penting dari perdagangan internasional Inggris, dengan ekspor mobil senilai miliaran poundsterling ke Amerika Serikat setiap tahunnya. Meskipun tahun ini tercatat adanya penurunan produksi sebesar 12,9% dari tahun sebelumnya, harapan terhadap pemulihan industri otomotif Inggris masih tetap ada. Sektor ini diakui sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi yang penting, sehingga strategi pemerintah dalam mendukung sektor ini diharapkan dapat membawa dampak positif untuk pemulihan industri otomotif di masa mendatang.

Source link